Pusat Info Dunia Maya

SEMOGA BERMANFAAT

  • Teknologi dalam sepak bola

    Microchip berukuran hanya sebesar kurang dari setengah inch (15 milimeter) akan ditanam di dalam bola yang kemudian akan memancarkan sinyal radio saat bola melampaui garis gawang. Sinyal tersebut akan ditangkap 12 antena yang ditempatkan di pojok-pojok lapangan yang kemudian dikirimkan kembali ke penangkap sinyal yang ada di tangan wasit dalam waktu kurang dari satu detik. Wasit hanya menggunakan teknologi ini bila ia merasa ragu untuk mengambil sebuah keputusan bila ada kontroversi tentang terjadi tidaknya sebuah gol. Bila bola melewati garis gawang, petunjuk di tangan wasit akan menunjukkan kata “Gol!” yang kemudian terekam oleh teknologi ini......

  • 15 Foto langka Adolf Hitler, Dijamin Kamu Belum Pernah Lihat!

    Hai sudah lama saya tidak posting artikel terbaru karena kesibukan dan hal penting lainnya. Oke disini saya akan membagikan kepada sobat semua tentang foto langka adofl hitler, mungkin ada yang sudah tau mungkin juga ada yang belum tau yuk di simak sobat. .....

  • TUKERAN LINK OTOMATIS

    Dengan bertukar link kita bisa saling berbagi dan juga bisa menaikan trafik blog dan membuat blog/web anda terkenal. Tunggu apa lagi langsung saja masuk. Mari kita buat jalinan silahturahmi antara kita. ...

  • 10 Konsep Ponsel Yang Keren dan Unik

    ponsel ini katanya terbuat dari jerami alias rumput kering. Hmm, walaupun konsepnya “recycling” atau dapat diperbaharui kembali, dan ramah lingkungan. Namun sepertinya ponsel ini tidak praktis, karena mungkin tidak akan bertahan lama karena faktor kondisi bahan material penyusunnya. Anyway, ide back to nature pada ponsel ini didesain oleh je-hyun kim......

Posted by Surya Adhitama 0 komentar



Maaf seribu maaf artikel ini saya copas ne dari apa kabar dunia dan atkel bebas,,coz bgs bgt artkelnya,,maaf ya apa kabar dunia dan artikel bebas,,hehe....
Langsung saja bro,,,,





Wi-fi (wireless fidelity) yang lebih dikenal sebagai jaringan lokal nirkabel semakin populer terutama di negara-negara maju dan berkembang. Dengan wi-fi orang bisa masuk ke jaringan internet tanpa harus repot menyambungkan kabel dari komputer ke line telepon.

Memang enak ya kalau kitaberada di lungkungan yang ada wi-fi nya(seperti sekolah saya). Tapi selidik punya selidik siyal wi-fi berpengaruh juga terhadap tubuh kita. Mau tahu?




http://www.artikelbebasku.co.cc/

Di balik kemudahan yang ditawarkan wi-fi, ada beberapa keyakinan publik yang menganggap wi-fi berdampak negatif terhadap kesehatan. Mereka yang tidak setuju dengan kehadiran wi-fi beralasan radiasi elektro magnetik dari wi-fi bisa menyebabkan nyeri di kepala, gangguan tidur dan mual-mual, terutama bagi mereka yang electrosensitive. Tapi benarkah wi-fi berbahaya bagi kesehatan?

Ketakutan akan dampak buruk wi-fi terhadap kesehatan ini dimentahkan ilmuwan Inggris. Seperti yang diungkapkan Sir William Stewart, ketua Health Protection Agency, mengatakan pada BBC Programme Panorama, tak ada yang perlu dikhawatirkan dengan teknologi wi-fi. Tak ada bukti pasti yang menyebutkan, perangkat seperti ponsel dan wi-fi menyebabkan kesehatan terganggu.

Hal senada juga diungkapkan Professor Lawrie Challis, dari Nottingham University. Dalam pernyataannya pada BBC, Senin (21/05), Prof Challis, yang menjabat sebagai ketua Mobile Telecommunications and Health Research (MTHR) menyebutkan: "Radiasi elektro magnetik dari Wi-fi sangat kecil, pemancarnya juga berkekuatan rendah, selain itu masih ada jarak dengan tubuh.

"Bisa jadi radiasi elektro magnetik sangat dekat dengan tubuh, ketika kita memangku laptop, namun dalam pengamaatan saya setiap orang tua akan meminta anak mereka untuk tidak terlalu sering menggunakan ponsel mereka dan selalu meminta mereka untuk menaruh laptop di atas meja, bukan di pangkuan, jika mereka berinternet terlalu lama."

Untuk mendukung pernyataan ini, tim Panorama BBC mengunjungi sebuah sekolah di Norwich, yang memiliki seribu siswa, dan mencoba membandingkan tingkat radiasi dari ponsel dan penggunaan wi-fi di dalam kelas. Hasilnya menunjukkan radiasi wi-fi di ruang kelas tiga kali lebih besar dibanding pancaran yang dikeluarkan ponsel.


Namun ahli kesehatan psikis Professor Malcolm Sperrin mengatakan sinyal wi-fi yang lebih besar tiga kali lipat dibanding radiasi ponsel di suatu sekolah masih belum relevan, karena belum ditemukan pengaruhnya terhadap kesehatan.

"Wi-fi adalah teknologi yang menggunakan gelombang radio elektro magnetik rendah, yang sebanding dengan oven microwave, bahkan 100 ribu kali lebih rendah dari microwave."

Tipe radiasi yang dipancarkan gelombang radio (wi-fi), microwaves, dan ponsel telah menunjukkan kenaikan level temperatur jaringan yang sangat tinggi, yang biasa disebut thermal interaction, namun masih belum ada bukti level tersebut menyebabkan kerusakan.

Health Protection Agency menyebutkan duduk di ruangan yang memiliki hotspot selama setahun sebanding dengan gelombang radio yang dipancarkan saat bercakap-cakap dengan ponsel selama dua puluh menit.

"Gelombang radio sudah menjadi bagian dari kehidupan kita selama hampir seabad atau lebih, namun jika ada gangguan yang signifikan terhadap kesehatan, pasti ada kajian yang akan mencatatnya, dan selama ini berbagai studi masih belum menemukan bukti transmisi wi-fi bagi kesehatan.

Hal senada juga didukung Professor Will J Stewart, rekan dari Royal Academy of Engineering, yang mengatakan: "Ilmu pengetahunan telah mempelajari pengaruh ponsel bagi kesehatan selama bertahun-tahun dan kekhawatiran akan dampak radiasi ponsel masih sangat kecil.

"Begitu juga dengan wi-fi, jika digunakan dalam batas yang wajar tak akan ada pengaruhnya bagi kesehatan dalam waktu yang lama. Namun bukan berarti semua radiasi elektro magnetik tak berbahaya, misalnya sinar matahari yang terbukti menyebabkan kanker kulit, jadi jika Anda menggunakan laptop saat berjemur di pantai, ada baiknya mencari tempat yang teduh," tambah Sperrin yang mengatakan sampai saat masih belum ada banyak bukti yang cukup berarrti akan dampak negatif wi-fi.

Namun yang lebih dikhawatirkan Sperrin bukan pada gelombang wi-fi, namun pada perilaku dalam penggunaan laptop, dan panas yang dihasilkan laptop pada beberapa bagian sensitif pada tubuh, yang berdampak pada kesehatan.


sumber dari : Artikel bebasku dan Apa Kabar Dunia




Silakan tinggalkan komentar anda,,
Terimah kasih....

Categories:

0 Responses

Posting Komentar

Jangan lupaa klik !!

TUKERAN LINK OTOMATIS

klik

Free Automatic Backlink Free Automatic Backlink Free Automatic Backlink Free Automatic Backlink Free Automatic Backlink Free Automatic Backlink

Berikan Tanggapn Anda

Berlangganan Artikel Gratis

Berlangganan artikel secara gratis.Masukkan alamat email Anda, kemudian verifikasi pada kotak masuk email